Membayar zakat merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dilakukan oleh seorang Muslim. Disamping itu, menunaikan zakat juga dapat dimaknai sebagai bentuk ketaatan dan rasa syukur seorang hamba terhada rezeki yang diberikan hujan. Agar rutin menunaikan zakat, mari pelajari enam tips rutin tunaikan zakat dalam artikel ini.
Karibkerabat.com – Zakat adalah salah satu rukun Islam yang wajib ditunaikan oleh seorang Muslim, caranya ialah dengan mengeluarkan sebagian kecil harta yang dimiliki dan kemudian disalurkan kepada orang yang berhak menerimanya (mustahik zakat) sesuai dengan aturan syariat Islam.
Orang yang berhak menerima zakat terdiri dari delapan Asnaf antara lain fakir, miskin, amil, mu’alaf, riqab, gharimin, fisabillah, dan ibnu sabil. Secara garis besar, zakat terbagi ke dalam dua jenis yakni zakat fitrah dan zakat Mal.
Zakat fitrah yaitu zakat yang wajib dikeluarkan oleh umat Islam pada bulan Ramadhan hingga menjelang hari raya Idul Fitri. Jumlah zakat fitrah yang harus dileluarkan ialah bahan makanan pokok (beras) seberat 2,5-3 Kg atau uang tunai yang setara dengan nilai beras tersebut.
Selanjutnya, zakat mal adalah zakat yang dikeluarkan sebagai pembersih harta sendiri atau penghasilan selama satu tahun. Waktu penunaian zakat mal tidak terikat pada waktu tertentu, namun syarat waktu yang harus dipenuhi sebelum menunaikannya ialah harta yang dimilikinya harus mencapai satu tahun atau lebih (haul).
Selain itu, syarat dari jumlah harta yang dizakati juga harus mencapai nishab atau batasan jumlah minimal harta yang wajib dizakati sejumlah 85 gram emas. Adapun jumlah yang wajib dikeluarkan ialah 2,5% dari seluruh harta yang dimiliki.
Dalam hal ini, setiap muslim yang telah memiliki harta selama satu tahun dan telah mencapai nisab, maka ia wajib mengeluarkan hartanya dengan menunaikan zakat sejumlah 2,5% dari jumlah harta yang dimilikinya.
Tips agar Bisa Rutin dalam Berzakat
Nah, bagi kamu yang masih merasa bingung bagaimana menjadi pribadi yang rutin menunaikan zakat, berikut adalah beberapa tips yang dapat kamu lakukan agar rutin berzakat.
1. Memahami Jenis Zakat
Sebelum menunaikan zakat, sebaiknya kamu memahami terlebih dahulu jenis zakat atau apa saja yang semestina dizakati. Secara garis besar zakat terbagi menjadi dua, yakni zakat fitrah dan zakat mal.
Selanjutnya, zakat mal terdiri dari zakat simpanan emas/perak/barang berharga lainnya, zakat perdagangan, zakat hewan ternak, zakat hasil pertanian, zakat hasil oalahan tanaman, zakat hasil tambang dan tangkapan laut, zakat hasil penyewaan aset, zakat profesi atau penghasilan, serta zakar samahm dan obligasi.
Nah, setelah memahaminya kamu bisa menentukan jenis zakat apa yang yang akan kamu lakukan. Dalam hal ini kamu dapat menunaikan zakat setelah mencapai nisab dan haul.
2. Mempelajari Jumlah yang Harus Dikeluarkan
Setiap jenis zakat tentunya memiliki ketentuan-ketentuannya sendiri sehingga kamu perlu banyak mempelajari tentang cara perhitungannya agar tetap sesuai dengan syariat.
Ketika nilai zakat sudah dihitung dan dimengerti dengan jelas, kamu dapat dengan mudah mengeluarkannya tanpa khawatir salah atau tak sesuai kaidah Islam.
Baca Juga: Cara Mudah Bayar Zakat Online di Indonesia Berbagi
3. Perhatikan Waktu Mengeluarkan Zakat
Kamu juga harus memperhatikan kapan waktu yang tepat untuk mengeluarkan zakat. Jika zakat yang hendak kamu tunaikan adalah zakat mal maka patokannya ialah haul zakat. Adapun jika zakat yang hendak kamu keluarkan adalah zakat fitrah, maka zakat tersebut harus dilaksanakan pada bulan Ramadhan hingga menjelang shalat Idul Fitri.
4. Cari Lingkungan yang Positif
Selanjutnya, cara yang dapat kamu lakukan agar rutin menunaikan zakat ialah terjun atau bergabung dengan komunitas atau organisasi yang bergelut dalam bidang zakat. Hal ini akan sangat berpengaruh pada pola pikirmu dan juga dapat membentuk kebiasaan zakat.
Setelah bergabung, kamu juga dapat menciptakan komunitas atau lingkungan baru mulai dengan mengajak keluarga atau kerabat dekat untuk saling mengingatkan dalam menunaikan zakat.
5. Tunaikan dengan Segera
Jika telah mencapai haul dan nisab untuk zakat mal atau masuk dalam bulan Ramadhan untuk zakat fitrah, maka sebaiknya zakat segera ditunaikan. Hal ini akan jauh lebih baik dibandingkan dengan menunda-nundanya.
6. Menggunakan Layanan Zakat Online
Di era yang serba modern seperti sekarang ini, kamu dapat melakukan berbagai sesuatu dengan mudah karena telah didukung dengan kemajuan teknologi. Hal itu termasuk juga dalam menunaikan zakat, yang mana kamu dapat menunaikan zakat menggunakan layanan zakat online.
Jika berkumpul dengan komunitas atau organisasi tidak bisa juga membentuk kebiasaanmu, maka penggunaan. Maka dengan menggunakan layanan zakat online diharapkan dapat membentuk kebiasaan barumu untuk rutin menunaikan zakat.
Melalui layanan zakat online, kamu akan mendapatkan pesan reminder jika sewaktu-waktu lupa. Selain itu, layanan zakat online juga dapat memudahkanmu untuk menunaikan zakatmu dimanapun dan kapanpun serta terdapat fitur hitung zakat yang jelas akan sangat membantumu.
Baca Juga: Cara Menghitung Zakat Mal
Sudah Siapkah untuk Rutin Berzakat?
Nah, diatas adalah enam tips agar rutin menunaikan zakat yang dapat kamu lakukan. Selanjutnya, kamu dapat menunaikan zakat dengan mudah melalui platform Indonesia Berbagi secara online. Tunaikan zakatmu melalui Indonesia Berbagi dengan mengakses tautan ini.
