Mengenal Bilik Disinfektan Trisakti, Teknologi Pembersih Virus dan Kuman

Karibkerabat.com – Bilik sterilisasi kuman yang dikembangkan Institut Tekhnologi Telkom Surabaya telah diserah terimakan kepada Risma, Walikota Surabaya. Bilik tersebut diberi nama Bilik Disinfektan Trisakti.

Bilik Disinfektan Trisakti ini  berjenis chamber (ruangan) dan tunnel (terowongan). Salah satu bagian masih disempurnakan, sebelumnya dipasangi karpet nanti akan diganti dengan bahan khusus anti kuman.

Selain itu cairan untuk penyemprotan masih dibuat oleh Dinas Kesehatan Kota Surabaya.

Bilik Disinfektan
Selain Bilik Disinfektan Trisakti, Tangerang juga membuat bilik disinfektan

Keunggulan bilik yang dikembangkan oleh IT Tekom Surabaya ini berguna untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Kenapa Bilik Disinfektan Trisakti ini baik dari Hand sanitizer? Hand Sanitizer berfungsi hanya untuk membersihkan tangan. Sedangkan, bilik disinfektan ini tidak hanya membersihkan tangan, namun seluruh tubuh juga dibersihkan sehingga badan benar-benar bersih dari berbagai virus dan kuman.

Caranya dengan modifikasi shower dalam bak kaca kamar mandi, maka blower yang ditambahkan dalam bilik tersebut menyemprotkan disinfektan dengan ukuran tertentu.

Hasilnya, selain lingkungan aman dengan penyemprotan disinfektan, maka tubuh pun akan terlindungi. Saat ini sedang dirancang juga model yang berbentuk lorong sehingga mampu bekerja cepat dan dengan  skalanya lebih besar.

Bilik sterilisasi kuman iniberukuran 1x 1,5 meter persegi. Cara kerjanya, seseorang memasuki bilik, lalu kemudian disemprot dengan uap dari disinfektan selama 10 hingga 15 detik. Sehingga, kuman, bakteri atau virus yang menempel pada pakaian dan kulit tubuh bagian luar dapat mati.

Uap yang dihasilkan merupakan hasil penguapan dari disinfektan cair ini. Penguapan disinfektan ini menggunakan alat humidifier.

Hasil uap akan ditangkap oleh chamber (bilik) ini. Untuk cairan disinfektannya saat ini juga masih dalam proses menemukan yang tepat. Karena ada produk disinfektan  produksi dalam maupun luar negeri.

Pembuatan bilik ini tidak begitu rumit sehingga dapat dibuat sendiri dan digunakan warga yang masuk ke perumahan, kantor dan sebagainya  sehingga bisa steril.

Prosesnya hanya posisinya menggunakan pompa, selang, sprayer yang berfungsi untuk air kemudian jadi embun.

Sehari diisi cairan 500 liter (satu galon kuning). Kapasitas dan dua hari sekali mengisinya. Kalau terlalu lama, khasiatnya malah tidak bagus untuk membunuh virus dan kuman.

Leave a Reply